• Jelajahi

    Copyright © 2019- Garut Selatan Net Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan Header

    Tujuh Penyebab Pendarahan yang Terjadi pada Puting Payudara

    Admin One
    Editor: Garutselatan.Net
    Iklan
    Baca Juga

    Tujuh Penyebab Pendarahan yang Terjadi pada Puting Payudara


    GARUTSELATAN.NET - Pendarahan pada tubuh dapat terjadi di mana saja. Bukan hanya di kaki atau tangan yang terluka. Pada bagian yang private sekalipun pendarahan bisa juga terjadi. 

    Penyebab Pendarahan yang Terjadi pada Puting Payudara


    Salah satunya pendarahan yang dapat terjadi ialah pendarahan di puting payudara. Jika Anda tiba-tiba alami pendarahan baik itu ringan atau telah kronis di area itu, sebaiknya segera memeriksa diri ke dokter.

    Pemicu Pendarahan di Puting Payudara


    Puting payudara dapat alami masalah seperti keluarkan darah karena ada permasalahan yang cukup serius. Walau tidak seluruhnya permasalahan memacu masalah berarti, keadaan ini benar-benar mengusik kegiatan setiap hari. berikut sejumlah pemicu pendarahan puting payudara pada wanita.

    A. Penyakit Paget

    Penyakit Paget dapat terjadi pada wanita terutamanya mereka yang mempunyai kanker payudara. Seseorang dengan keadaan kanker payudara berkesempatan 1-4% memperoleh penyakit ini. Tersebut mengapa jika dokter merasakan wanita mempunyai Paget mereka dianjurkan lakukan biopsi.

    Penyakit Paget ini serupa sekali dengan psoriasis dan eksim. Di bagian puting payudara akan alami bengkak, memerah, dan inflamasi. Jika disentuh akan berasa tidak nyaman. Pada keadaan tertentu, pendarahan bisa jadi terjadi.

    B. Infeksi Candida

    Wanita yang menyusui rawan sekali alami permasalahan pada puting payudaranya. Karena terus keluarkan susu dan terkadang digigit oleh bayi, puting bisa jadi alami infeksi bakteri. Nah, salah satunya bakteri yang mengakibatkan infeksi itu ialah candida.

    Seseorang alami infeksi candida umumnya akan alami ngilu di puting payudara dan ada kesan panas. Tempat areola alami peralihan seperti gampang mengelupas. Jika sudah kronis infeksi ini kan mengakibatkan bengkak pada payudara dan ada cairan darah yang keluar.

    C. Mastitis

    Mastitis sebagai infeksi yang terjadi di puting payudara terutamanya pada wanita yang menyusui. Pemicu lain dari infeksi yang bisa juga terjadi pada pria ini terdiri dari obesitas, mengalami diabetes, aktif merokok, dan pernah melahirkan sebelumnya.

    Rasa nyeri umumnya ada jika keadaan mastitis cukup parah. Seseorang akan alami pendarahan hingga perlu perawatan seperti pemakaian antibiotik sampai memakai pereda nyeri.

    D. Duct Ectasia

    Ada saatnya ASI mengakibatkan penyumbatan pada aliran. Keadaan ini mengakibatkan bengkak, nyeri, dan keluarkan cairan darah. Walau tidak mempunyai sifat kanker, wanita akan cukup terganggu. Apa lagi payudara jadi kerap ngilu saat tergores dengan baju atau saat olahraga dan berjalan.

    E. Dermatitis

    Dermatitis ialah masalah di kulit yang dapat terjadi dimanapun terhitung di puting payudara. Umumnya keadaan ini ada jika kulit tidak kuat atau alergi dengan bahan tertentu. Contoh sabun, produk yang lain, atau minyak wangi. Kulit akan alami inflamasi sampai infeksi jika tidak selekasnya ditangani. Pendarahan bisa juga terjadi jika sisi kulit terus tergores baju dan cedera makin parah.

    F. Intraductal Papilloma

    Intraductal papilloma sebagai salah satunya tumor yang dapat memicu permasalahan pada puting payudara karena menebar di kelenjar susu. Walau dapat memicu pendarahan, tumor ini tidak garang dan tidak mempunyai elemen kanker. Namun, jika tumbuh besar masih tetap menyakitkan.

    Tumor ini biasanya terjadi pada wanita dengan umur 35-55 tahun. Keadaan ini bisa juga terjadi pada pria walau peluangnya rendah. Seseorang rawan terserang tumor ini jika memakai alat kontrasepsi, ada terapi riwayat keluarga, dan hormon.

    G. Kanker

    Pendarahan di puting payudara adalah pertanda dari kanker payudara. Pendarahan ini sebagai pertanda jika keadaan kanker mulai parah. Seterusnya, pertanda dari kanker payudara yang biasa ada terbagi dalam:

    1. Bengkak pada payudara yang cukup kelihatan dengan jelas. Contoh dada kiri dan kanan ada ketidaksamaan ukuran yang signifikan. Biasanya bertambahnya ukuran ini ada karena ada tonjolan yang terus membesar.

    2. Setelah puting payudara dibersihkan tiap hari, kotoran demi kotoran masih tetap muncul. Apa lagi cairan yang keluar makin bertambah dan tidak berbentuk darah saja, cairan kental lain dengan aroma tidak lezat bisa juga muncul.

    3. Payudara jadi sensitif dan gampang menimbulkan rasa sakit saat disentuh. bahkan juga ada dalam bra dan terguncang saat jalan juga masih berasa tidak nyaman dan sakit.

    4. Bengkak yang menjalar ke semua sisi payudara, bukan hanya pada bagian yang awalannya mempunyai tumor.

    Kapan harus memeriksa diri?


    Pendarahan yang terjadi di puting payudara memang tidak selamanya memberi imbas besar pada badan. Tetapi, jika beberapa keadaan berikut ini sampai ada, Anda harus segera melakukan pengecekan secepat mungkin.

    a. Darah yang keluar makin bertambah walau tidak sebanyak darah saat anggota badan lain cedera seperti teriris. Jika Anda kerap mendapati bintik pada baju atau bra, tidak boleh menanti lama. Segera melakukan pemeriksaan agar diketahui penyebabnya.

    b. Sisi areola jadi berbeda kelihatan aneh dan warna. Jika sisi ini selalu alami peralihan dan Anda mulai tidak nyaman, sebaiknya untuk selekasnya berobat.

    c. Disamping darah, kemungkinan tempat areola akan keluarkan cairan tertentu dan aromanya tidak sedap. Jika sudah pada fase ini tidak boleh menunda kembali untuk memeriksakan diri.

    d. Ada tonjolan di payudara dan berasa sakit saat disentuh. Tonjolan ini bisa jadi kanker atau tumor. Jika keadaan ini didiamkan, keadaan akan makin kronis dan payudara makin terasa nyeri.


    Pencarian yang banyak dicari:
    • tujuh penyebab pendarahan pada puting payudara
    • pemicu pendarahan puting payudara
    • penyakit paget
    • infeksi candida
    • mastitis
    • duct ectasia
    • dermatitis
    • kanker
    • intraductal papilloma


    Baca Artikel Menarik lainnya di Google News GARUTSELATAN.NET

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini