• Jelajahi

    Copyright © 2019- Garut Selatan Net Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan Header

    4 Orang Terkaya RI Hartanya Turun, Ada yang Lenyap Rp 8 T

    Garsel Net
    Editor: Garutselatan.Net
    Iklan
    Baca Juga

    4 Orang Terkaya RI Hartanya Turun, Ada yang Lenyap Rp 8 T - Jajaran orang terkaya di Indonesia kehilangan hartanya lebih dari 1% dalam semalam. Siapa saja kah mereka? Cek penjelasannya di bawah ini.

    4 Orang Terkaya RI Hartanya Turun, Ada yang Lenyap Rp 8 T
    4 Orang Terkaya RI

    Mengutip data Forbes Real Time Billionaires, per hari ini, Kamis, (15/3/2023), Orang terkaya di RI, Low Tuck Kwong mencatatkan pengurangan kekayaan sebesar -1,73%.


    Pendiri PT Bayan Resources Tbk (BYAN) kehilangan sekitar Rp7,16 triliun, yang otomatis menurunkan kekayaan bersihnya menjadi Rp406,3 triliun.


    Di peringkat kedua, Budi Hartono mengalami pengurangan harta paling besar di antara keempat konglomerat lainnya. Pemilik PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) tersebut kehilangan -2,20% dari total kekayaannya.


    Konglomerat yang dikenal sebagai bos Djarum Group tersebut, menorehkan kerugian sebesar Rp8,29 triliun. Angka tersebut membawa total kekayaan Budi ikut turun menjadi Rp369,39 triliun.


    Adik Budi, Michael Hartono juga mengalami penurunan harta kekayaan signifikan, meski tidak sebesar kakaknya. Michael kehilangan -2,21% hartanya.


    Seiring dengan penurunan tersebut, Michael kehilangan setidaknya Rp7,9 triliun dari dompetnya. Ini membawa konglomerat asal Kudus tersebut memiliki total harta sebesar Rp352,46 triliun.


    Terakhir, Sri Prakash Lohia yang menempati jajaran keempat orang terkaya di Indonesia juga mengalami penurunan signifikan atas hartanya. Bos perusahaan tekstil dan petrokimia tersebut mencatat penurunan kekayaan hingga -1,10% dalam semalam.


    Pemilik Indorama Corporation ini mencatat penurunan kekayaan per pagi ini sebesar Rp1,26 triliun. Hal tersebut membawa total harta bersihnya menjadi Rp112,36 triliun.


    Penurunan harta kekayaan konglomerat RI terpantau beriringan dengan jatuhnya pasar modal seluruh dunia akibat krisis mini yang dihadapi Silicon Valley Bank (SVB). Per penutupan perdagangan kemarin, Rabu, (15/3/2023), IHSG ditutup anjlok -2,14%.


    Tak hanya bursa Indonesia, sejumlah indeks di pasar Internasional kompak memerah. Per pukul 17.14 WIB kemarin, Indeks Hang Seng Hong Kong terperosok -2.27%. Sementara indeks Dow Jones Industrial Average mengalami penurunan -0,28%. Lalu, indeks Nikkei 225 juga terjun sebesar -2,19% dari harga pembukaannya.




    Baca Artikel Menarik lainnya di Google News GARUTSELATAN.NET

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini