• Jelajahi

    Copyright © 2019- Garut Selatan Net Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan Header

    4 Cara Menghindari Bahaya Air Minum di Gelas yang Tidak Ditutup Lama?

    Admin One
    Editor: Garutselatan.Net
    Iklan
    Baca Juga
    GARUTSELATAN.NET - Setiap orang pasti ingin memiliki pola hidup yang sehat dan produktif. Salah satu cara untuk mencapai tujuan tersebut adalah dengan mengonsumsi air yang cukup. 

    Cara Menghindari Bahaya Air Minum di Gelas yang Tidak Ditutup Lama?


    Namun, apakah Anda pernah mengalami situasi di mana air di gelas tidak ditutup dan dibiarkan begitu saja dalam waktu yang cukup lama? Mungkin terdengar sepele, tetapi sebenarnya kebiasaan tersebut dapat membawa dampak buruk bagi kesehatan. 

    Artikel ini akan membahas mengenai mengapa air minum di gelas yang tidak ditutup dalam waktu yang lama sebaiknya tidak diminum.

    Bagaimana Bakteri dan Kuman Masuk ke dalam Air Minum?


    Sebelum membahas mengenai dampak buruk yang ditimbulkan oleh air minum di gelas yang tidak ditutup dalam waktu yang lama, ada baiknya untuk memahami bagaimana bakteri dan kuman bisa masuk ke dalam air minum tersebut. Ada beberapa cara yang mungkin tidak disadari oleh kita, antara lain:

    1. Kontaminasi Langsung

    Kontaminasi langsung terjadi ketika bakteri dan kuman dari tangan atau mulut langsung masuk ke dalam air minum yang ada di gelas. Hal ini bisa terjadi jika Anda memegang gelas dengan tangan yang kotor atau meletakkan gelas di atas permukaan yang kotor.

    2. Kontaminasi Tidak Langsung

    Kontaminasi tidak langsung terjadi ketika bakteri dan kuman berasal dari benda atau permukaan yang terkontaminasi, kemudian menyebar ke gelas atau air minum melalui udara atau permukaan. Contohnya adalah jika gelas diletakkan di atas meja yang terkontaminasi virus atau bakteri, atau jika udara di sekitar gelas terkontaminasi.

    Dampak Buruk Air Minum di Gelas yang Tidak Ditutup Lama


    Air minum yang dibiarkan terbuka dalam waktu yang lama memiliki risiko tinggi terkontaminasi oleh bakteri dan kuman. Hal ini bisa menyebabkan beberapa dampak buruk bagi kesehatan, antara lain:

    1. Menyebabkan Infeksi Saluran Pencernaan

    Bakteri dan kuman yang masuk ke dalam air minum dapat menyebabkan infeksi saluran pencernaan. Gejala yang mungkin muncul adalah mual, muntah, diare, sakit perut, dan demam. Infeksi ini dapat memengaruhi produktivitas dan kualitas hidup.

    2. Menyebabkan Flu dan Demam

    Air minum yang terkontaminasi juga dapat menyebabkan flu dan demam. Hal ini disebabkan oleh adanya bakteri dan kuman yang dapat memicu sistem kekebalan tubuh untuk memproduksi antibodi dan merespon infeksi.

    Artikel Pilihan: 10 Cara Merawat Jenggot agar Tetap Rapi dan Sehat


    3. Menyebabkan Dehidrasi

    Jika air minum yang diminum terkontaminasi bakteri atau kuman, maka dapat mengurangi kualitas dan kuantitas air yang masuk ke dalam tubuh. Hal ini dapat menyebabkan dehid

    4. Menyebabkan Keracunan

    Jika air minum terkontaminasi oleh bahan kimia berbahaya, seperti pestisida atau zat beracun lainnya, maka dapat menyebabkan keracunan. Gejala keracunan ini dapat bervariasi tergantung pada jenis bahan kimia yang terkandung dalam air minum.

    5. Menyebabkan Masalah Kesehatan Lainnya

    Air minum yang terkontaminasi juga dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan lainnya, seperti infeksi kulit, sakit tenggorokan, dan infeksi saluran pernapasan.

    Bagaimana Cara Menghindari Bahaya Air Minum di Gelas yang Tidak Ditutup Lama?


    Untuk menghindari bahaya air minum di gelas yang tidak ditutup dalam waktu yang lama, ada beberapa hal yang bisa dilakukan, antara lain:

    1. Menjaga Kebersihan Gelas dan Permukaan Sekitar

    Pastikan untuk membersihkan gelas secara teratur dan menjaga kebersihan permukaan di sekitarnya. Hindari meletakkan gelas di atas permukaan yang kotor atau tidak steril.

    2. Tutup Gelas Saat Tidak Digunakan

    Jika Anda tidak mengonsumsi air di gelas dalam waktu yang lama, sebaiknya tutup gelasnya untuk menghindari kontaminasi dari udara atau benda lain.

    3. Ganti Air Secara Teratur

    Pastikan untuk mengganti air di gelas secara teratur, terutama jika sudah dibiarkan dalam waktu yang lama atau terlihat keruh.

    4. Gunakan Botol Air

    Jika Anda sering bepergian atau beraktivitas di luar rumah, sebaiknya membawa botol air sendiri dan menghindari minum dari gelas umum yang tidak steril.

    Berbagai aturan yang sebaiknya kita perhatikan saat minum air


    Demi mendapatkan manfaat kesehatannya dengan maksimal, pakar kesehatan menyarankan kita untuk memperhatikan beberapa hal saat ingin minum air putih.

    Berikut adalah berbagai hal yang perlu untuk kita perhatikan tersebut.

    1. Minum sambil duduk

    Tak hanya sesuai dengan ajaran salah satu agama, minum air sambil duduk memang bisa memberikan manfaat kesehatan yang lebih baik. Hal ini disebabkan oleh minum air dengan posisi berdiri bisa membuat air langsung mengalir ke bagian pencernaan tanpa melalui proses penyaringan terlebih dahulu.

    Meski air sudah matang dan bebas bakteri, sebaiknya memang tetap harus melalui proses penyaringan sebelum benar-benar diolah di dalam perut demi membuatnya bisa memberikan manfaat lebih besar.

    2. Minumlah dengan pelan-pelan

    Meski kita sudah sangat haus, sebaiknya minum air seteguk demi seteguk saja, bukannya langsung meminumnya dalam jumlah yang banyak sekali teguk. Jika kita langsung minum dalam jumlah yang besar, dikhawatirkan akan membuat kita merasa tidak nyaman pada perut atau saluran pernapasan.

    3. Sebaiknya mengonsumsi air dengan suhu normal atau hangat

    Meskipun air dingin atau air es bisa memberikan kesegaran setelah dikonsumsi, hal ini akan membuat pencernaan bekerja dengan lebih keras demi menyesuaikan suhunya dengan suhu internal tubuh. Hal ini justru akan membuat organ pencernaan terganggu.

    Minumlah air dengan suhu normal atau air hangat yang cenderung lebih mudah dicerna oleh tubuh sehingga kita pun akan mendapatkan manfaat kesehatannya dengan lebih maksimal.

    4. Jangan langsung minum air setelah makan

    Pakar kesehatan menyarankan kita untuk meminum sedikit air sebelum makan dan menunggu sekitar 30 menit setelah makan sebelum akhirnya meminumnya. Jika kita langsung minum air setelah makan, dikhawatirkan akan menyebabkan sensasi tidak nyaman pada perut hingga mengubah kondisi enzim pencernaan. Hal ini tentu akan membuat proses penyerapan nutrisi mengalami gangguan.

    5. Segera minum jika mulai merasakan haus

    Haus menandakan bahwa tubuh membutuhkan asupan tambahan cairan demi mengatasi kondisi dehidrasi dan memperlancar berbagai sistem yang ada di dalamnya. Karena alasan inilah sebaiknya kita segera minum jika memang sudah merasakannya.

    Kesimpulan


    Air minum yang dibiarkan dalam gelas tanpa ditutup dalam waktu yang lama dapat terkontaminasi oleh bakteri dan kuman yang dapat membawa dampak buruk bagi kesehatan. Oleh karena itu, sebaiknya menghindari kebiasaan tersebut dan selalu menjaga kebersihan gelas serta mengganti air secara teratur.


    Cara Menghindari Bahaya Air Minum | Air Minum di Gelas yang Tidak Ditutup | Air Minum di Gelas Tidak Ditutup Lama | Sebaiknya Jangan Diminum | Bagaimana Bakteri dan Kuman Masuk ke dalam Air Minum? | Kontaminasi Langsung | Kontaminasi Tidak Langsung | Dampak Buruk Air Minum di Gelas yang Tidak Ditutup Lama | Menyebabkan Infeksi Saluran Pencernaan | Menyebabkan Flu dan Demam.


    Baca Artikel Menarik lainnya di Google News GARUTSELATAN.NET

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini