• Jelajahi

    Copyright © 2019- Garut Selatan Net Media
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan Header

    Horor dan Mistis Spirit Doll !!! Boneka Arwah Masa Lalu, Datang Kembali?

    GSN
    Editor: Garutselatan.Net
    Iklan
    Baca Juga

    GARUTSELATAN.NET - Viral dan heboh, belakangan ini Spirit Doll atau kerap disebut dengan boneka arwah santer sekali dibicarakan di media sosial.


    Boneka Arwah Masa Lalu


    Viral hari ini konon Spirit Doll atau boneka arwah ini bisa membawa manfaat bagi siapa saja yang merawatnya. 


    Hal yang menjadi viral dan heboh spirit doll, tidak hanya satu tapi kian hari makin banyak orang khususnya artis muncul dengan boneka arwah kesayangannya dimuka umum.


    unggahan kanal youtube Lapak Horor tanggal 5 Januari 2022 mengisahkan tentang pengalaman pribadi seorang subscriber yang bernama Yuanita di Bekasi tentang spirit doll, boneka arwah masa lalunya saat dia kecil yang datang kembali. 


    Kisah ini berawal dari pasangan muda yang baru saja menikah ditahun 2019. Pasangan itu bernama Yuan dan Rizki.  


    Karena ketidaksiapan materi, Yuan dan Rizki berniat untuk tinggal sementara waktu dikediaman orangtua Yuan. Namun tak disangka niat mereka kandas karena masalah internal keluarga yang mengharuskan rumah tersebut dijual.


    Alhasil akhirnya Yuan dan Riski tinggal dikediaman kakeknya. 


    Awal kehidupan Yuan dan Riski tidak berjalan mulus, selalu saja timbul konflik antara mereka, khususnya masalah perekonomian


    Namanya pengantin baru, ada proses adaptasi yang mungkin bisa timbul salah perhitungan sehingga berujung pada pertengkaran. 


    Suatu ketika Yuan bermimpi, dia berada dalam satu ruangan yang hanya terdapat satu meja bundar yang disekelilingnya penuh dengan benda-benda klasik. 


    Yuan tidak menyadari tempat tersebut itu dimana, yang dia tahu hanya ada satu meja bundar tanpa taplak yang tidak ada isinya sama sekali. 


    Tiba-tiba terdengar suara anak kecil yang memanggil namanya, "Yuan.. Yuan..," seperti itu suara tersebut memanggilnya. Yuan kemudian mencari-cari dimana asal suara tersebut dalam mimpi itu. 


    Ternyata suara tersebut berasal dari satu lemari dan suara itu ternyata suara boneka yang ternyata adalah boneka semasa dia kecil tapi ga terlalu lama dia mainkan karena dulu sempat hilang.


    Dalam mimpi itu Yuan bertanya pada boneka, "kamu kemana aja?," tanya Yuan."Aku ga kemana-mana, aku memang harus sembunyi, " jawab boneka tersebut dengan suara khas boneka pada umumnya. 


    Pada mimpi tersebut boneka itu seolah-olah hidup menyerupai seorang bayi. Bisa berbicara, bisa tersenyum dan matanya bisa berkedip-kedip mirip seperti manusia. 


    Boneka itu meminta Yuan untuk memindahkannya ke atas meja bundar tadi. Yuan menuruti permintaan boneka, tapi tak disangka setelah Yuan mendudukan boneka tersebut diatas meja, tiba-tiba boneka tersebut berdiri lalu lompat kearah Yuan. 


    Kagetnya Yuan dalam mimpi tersebut sampe akhirnya diapun terbangun. Rizki yang sedang tidur disebelahnya, ikut merasa kaget. Akhirnya Yuan pun menceritakan apa yang dialaminya dalam mimpi pada sang suami. 


    Riski meminta Yuan untuk kembali tidur dan melupakan mimpi buruknya itu namun Yuan merasa kesulitan untuk bisa kembali tidur. Masih terpikir tentang boneka masa lalunya yang muncul kembali. 


    Untuk mengisi waktu disaat suaminya bekerja, Yuan pun meminta ijin kepada eyang untuk membereskan rumah. 


    Yuan sangat bersemangat sekali membereskan rumah eyang. Hingga dia sampai pada suatu ruangan, yang pada bagian belakangnya difungsikan sebagai gudang  tempat menyimpan barang-barang kakek neneknya. 


    Termasuk barang ibunya Yuan saat dia kecil. Lemarinya besar-besar berjejer. Semuanya dibersihkan oleh Yuan.  


    Karena lemari tersebut tidak dalam keadaan terkunci maka Yuanpun mencoba membuka lemari yang ada disana satu persatu. 


    Ruangan yang Yuan bersihkan itu adalah ruangan yang belum pernah dia datangi selama dia tinggal dirumah kakeknya itu. 


    Tiba-tiba Yuan kembali teringat dengan mimpinya, Yuan tersadar ternyata gudang tersebut menyerupai ruangan yang ada di mimpinya. Ruangan tempat dia bertemu boneka yang bisa berbicara. 


    Dia kemudian membuka lemari yang ada disana satu-persatu, benar sekali dia menemukan sebuah boneka. Boneka dengan ukuran 40cm berbaju ala eropa dengan kulit gelap dan rambut keriting. 


    Yuan mengambil boneka tersebut, dia berniat untuk membersihkan boneka tersebut. 


    Boneka tersebut membuat Yuan lupa akan tujuan awalnya untuk membersihkan ruangan tersebut. 


    Rambut boneka yang keriting coba dilurus-luruskan oleh tangan yuan biar agak rapih. 


    Boneka tersebut dia simpan di meja samping tempat tidurnya,. Saat dia menatap bonekanya seakan dia melihat bayangan-bayangan di masa lalu. 


    Seperti terpana dengan boneka tersebut, banyak hal yang tidak bisa Yuan ungkapkan saat melihat boneka tersebut. 


    Saat malam tiba, Yuan pun kembali bermimpi. Dimimpinya dia berada di ruangan yang sama. Meja bundar dengan boneka. Tapi anehnya kali ini Yuan bukan Yuan yang sekarang sudah dewasa dan menikah, melainkan Yuan kecil di masa lalunya. 


    Dalam tidurnya, boneka tadi seolah-olah berbicara pada Yuan, "Yuan kamu ingin aku hidup??," tanya boneka. "Iya aku ingin kamu hidup! biar aku ada temennya" jawab Yuan. "Sana kamu ambil jarum ya," timpal boneka.


    Akhirnya Yuan bangun dari kursinya, dia mengambil jarum kemudian menanyakannya pada boneka tersebut apa yang harus dia lakukan. 


    Tolong tusuk jari kamu dengan jarum tadi lalu oleskan darahnya ke mulut aku. Waktu Yuan oleskan jari yang berdarah itu, seolah keluar lidah dari mulut boneka menjilat-jilati jari Yuan. 


    Tak lama kemudian, tiba-tiba boneka itu bangun dan berdiri kemudian tertawa-tawa menari-nari lalu Yuanpun terbangun bersamaan dengan suaminya. 


    Ternyata suaminya bermimpi hal yang sama. Dia melihat Yuan pada suatu ruangan sedang berbincang dengan boneka lalu Yuan beranjak untuk mengambil jarum dan boneka itu berdiri menari-nari dan tertawa. 


    Mereka berdua spontan menengok pada boneka yang Yuan bawa tadi. Tapi boneka tersebut hanyalah boneka yang diam pada umumnya, lalu mereka kembali tidur. 


    Dikeesokan harinya, tiba-tiba ada keinginan dari Yuan untuk memandikan bonekanya. Saat Yuan memandikan boneka berasa ada yang memperhatikannya, ternyata eyang putrinya sedang mengamatinya. 


    Disaat makan siang, keanehan terjadi lagi. Yuan merasa ingin makan siangnya ditemani oleh sang boneka. Kemudian Yuan berpura-pura menyuapi bonekanya seperti anak yang sedang bermain boneka. 


    Tapi menurut cerita eyangnya (belakangan, saat masalah selesai) melihat bahwa seakan-akan mulut boneka itu terbuka ketika Yuan menyuapinya. 


    Setelah Yuan memelihara boneka itu, entah kenapa, suaminya selalu membawa kabar baik, seperti promosi jabatan, bisa membeli barang berharga, kendaraan baru. Jadi banyak keberuntungan-keberuntungan yang aneh.


    Suatu ketika Yuan mengajak bonekanya berbincang,"de kenapa ya setelah aku merawat kamu seakan semuanya itu dimudahkan," ujar Yuan pada bonekanya.


    Tiba-tiba boneka tersebut tertawa kecil, tertawa seorang bayi. 


    Yuan kaget, lalu yuan kembali bertanya pada boneka, "aku berasa mendengar tawa anak kecil, kamu tertawa?," tanya Yuan pada boneka. "Iya." jawab boneka tersebut. Entah ini halusinasi Yuan tapi terasa nyata.


    Boneka kembali berkata,"kamu akan bertambah mulia jika kamu terus merawat dan memberi makan aku," ujar bonekanya. 


    Tanpa sadar sudah menjadi kebiasaan Yuan memberi makan boneka tersebut dengan mengoleskan darah ke mulut boneka selama satu kali dalam seminggu. 


    Suatu ketika eyang putri merasa sesuatu yang tidak baik terjadi didalam rumahnya. Diapun mengajak Yuan berbincang tanpa didampingi bonekanya.  


    Yuan merasa kalau apa yang dibicaran itu menyakut boneka kesayangannya sehingga Yuan tidak terlalu memperdulikan eyangnya itu. 


    Sampai suatu hari eyang putri mengajak suami Yuan berbincang. Eyang  menjelaskan bahwa Rizki harus menjaga Yuan baik-baik karena merasa sikap Yuan sudah diluar batas nalar terhadap bonekanya. 


    Eyang memberi tahu Rizki bahwa ada sesuatu yang baru hadir yang sedang menghisap kehidupan yang ada dirumah mereka. Kemudahan yang telah didapat oleh Yuan dan Rizki selama ini adalah palsu. 


    Menurut firasat eyang, selama Yuan memelihara boneka tersebut mereka berdua tidak akan memperoleh momongan. 


    Mengingat setelah dua tahun pernikahan, Yuan dan Riski belum juga dikaruniai seorang momongan.


    Yuan menjadi sangat keras kepala, sulit sekali baginya untuk mendengar ucapan eyang dan Riski, suaminya. Dia tidak suka bonekanya diusik.  


    Sampai suatu saat ketika Yuan tidur,  Riski mengambil boneka Yuan secara diam-diam yang kemudian diberikan kepada temannya yang adalah seorang ahli spiritual. 


    Boneka itu diminta untuk dibalut kain dan kemudian dikuburkan dengan pembacaan do'a dengan melakukan ritual tertentu. 


    Dari dalam rumah tiba-tiba Yuan terbangun dan mengamuk-ngamuk, "kalian bajingan, kalian mencuri anaku!." ujar Yuan pada Riski dan teman-temannya. 


    Yuan kemudian ditangkap oleh Riski dan ditenangkan oleh eyangnya. Tiba-tiba mata Yuan terpejam. Tak lama Yuan tersadar dan merasa mendengar suara kalau bonekanya tersebut memanggil dan membutuhkan pertolongannya. 


    Untungnya Riski dengan sigap mencegah Yuan agar dia tidak kembali mengambil kembali bonekanya. Ini tak lepas dari bantuan eyangnya juga. 


    Setelah dua bulan berlalu akhirnya Yuan sudah bisa melepas kepergian boneka tersebut. Selang empat bulan akhirnya Yuan hamil. Hidup sebagai manusia normal tanpa bantuan iblis ataupun semacamnya. 


    Yuan dan Riski menjalani kehidupan normal sampai sekarang meskipun hasilnya tidak sebagus seperti sebelumnya tetapi terasa lebih berkah. 


    Demikian kisah yang dibagikan oleh Yuan dan Rizki, semoga bisa mengambil hikmahnya.




    Baca Artikel Menarik lainnya di Google News GARUTSELATAN.NET

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini